Selasa, 14 Januari 2020

Bandwitch Dan Trought put

Pengertian Bandwitch dan Trought out.

Pengertian Bandwidth
           Seiring dengan perkembangan internet, para pengguna internet pun juga ikut meningkat. Kemudian muncul sebuah istilah yang bernama bandwidth yang memang sampai saat ini sering dihubungkan dengan internet. Bagi Anda yang setiap saat selalu bermain di dunia yang berkaitan dengan internet atau jaringan memang tidak akan asing mendengar istilah ini. Kemudian muncul istilah lainnya yakni throughput. Istilah ini kemungkinan masih belum banyak yang familiar karena memang jarang diperkenalkan.Bandwidth bisa dikatakan sebagai lebar pita. Namun biasanya istilah ini merujuk suatu nilai komsumsi yang dipakai di dalam transfer data yang dilakukan antara server dan client. Bandwidth memiliki satuan hitung sendiri yakni bps atau bit per second. Setidaknya terdapat dua pembagian bandwidth, yakni bandwidth analog dan bandwidth digital. Untuk lengkapnya akan kami berikan penjelasannya di bawah ini.

1. Bandwidth Analog
Bandwidth analog merupakan jenis bandwidth yang digunakan untuk menyatakan adanya perbedaan frekuensi rendah dengan frekuensi tinggi. Perbedaan tersebut diukur dalam rentang waktu dan dengan satuan tertentu yakni Herz atau Hz. Dari sini Anda bisa memperoleh informasi seputar berapa banyak informasi yang dikirimkan dalam waktu tertentu.
Bandwidth analog memang jarang digunakan dalam jaringan. Namun bukan berarti bandwidth analog ini tidak penting karena dari sini Anda bisa memperoleh informasi penting mengenai berapa banyak informasi yang sudah disampaikan ke alamat tujuan.
2. Bandwidth Digital
Bandwidth digital merupakan jenis bandwidth yang digunakan untuk mengetahui jumlah data yang bisa untuk dikirimkan, baik ketika menggunakan kabel atau nirkabel atau wireless. Satuan untuk menghitung bandwidth digital adalah bit. Bandwidth digital sering Anda temukan digunakan oleh para penyedia internet atau ISP yang ada di Indonesia.
Pengertian Throughput

Pengertian Throughput Adalah
Banyak yang belum tahu tentang throughput. Padahal sebenarnya throughput inilah yang merupakan bandwidth asli. Alat ini mengukur dengan menggunakan satuan waktu tersendiri dan dalam kondisi jaringan tertentu yang difungsikan untuk mengetahui transfer file menggunakan ukuran tertentu.
Jadi, ketika Anda mengetahui bahwa bandwidth tersebut memiliki kecepatan sebesar 64 kbps, lalu Anda berkeinginan mendownload file yang memiliki ukuran 128 kb, seharusnya file tersebut mudah Anda download dan akan langsung muncul di komputer atau laptop Anda yang seharunya butuh 2 detik dimana 128/64. Namun ternyata malah membutuhkan 8 detik karena sebenarnya 128kb/8 detik sehingga ditemukan 16 kbps.
Kebutuhan Bandwitch Dalam Jaringan
Kebutuhan atas bandwidth dari satu jaringan ke jaringan lainnya bisa bervariasi. Sangat penting menentukan berapa banyak bit per detik yang melintasi jaringan dan jumlah bandwidth yang digunakan tiap-tiap aplikasi agar jaringan bisa bekerja cepat dan berfungsi dengan baik.
Bisa dibuktikan oleh banyak administrator jaringan, bandwidth untuk jaringan adalah salah satu faktor penting dalam merancang dan memelihara LAN atau WAN yang baik. Bandwidth adalah salah satu dari elemen-elemen desain jaringan yang biasanya dioptimalkan dengan cara terbaik dengan mengkonfigurasi jaringan secara benar dari terminal luar.


                                           Menghitung Bandwitch

kebutuhan Bandwidth dalam JaringanAda dua langkah dasar dalam menghitung bandwidth:
1.Menentukan jumlah bandwidth jaringan yang sudah ada.
2.Menentukan penggunaan rata-rata aplikasi tertentu.
Kedua langkah ini harus dinyatakan dalam Bps. Jika jaringan Anda dalah GbE (Gigabyte Ethernet), berarti tersedia 125,000,000 Bps. Ini dihitung dengan mengambil 1000 Mbps (untuk jaringan Gigabit); yang setara dengan 1 milyar (1,000,000,000) bps dan membaginya dengan 8 untuk mendapatkan byte.
(1,000,000,000 bps / 8 = 125,000,000 Bps)